Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

FIQIH MUDIK: TANYA JAWAB SEPUTAR MUDIK LEBARAN

Gambar
Bismillah... FIQIH MUDIK Seputar Fiqih di kala Mudik Berikut ini adalah hal yang sering ditanyakan masyarakat  selama mudik. (Tanya jawab ini berfokus pada jawaban, bukan pembahasan, sehingga bentuknya ringkas dan praktis untuk yang butuh jawaban segera). T: Kewajiban apa saja yang diringankan ketika dalam perjalanan? J: Shalat bisa dijamak dan atau diqashar, puasa bisa dibatalkan diganti di hari lain, shalat bisa di kendaraan jika tidak mungkin singgah. T: Apa pengertian sholat jamak dan qashar? J: Jamak adalah menggabung dua waktu shalat dalam satu waktu, yaitu zuhur dan ashar, juga maghrib dan isya. Subuh tidak ada jamak. Qashar adalah meringkas shalat yang empat rakaat; seperti zuhur, ashar, dan isya menjadi dua rakaat. Subuh dan maghrib tidak bisa diqashar  T:  Apa perbedaan jamak dan qashar?  J: Jamak disebabkan oleh masyaqqat (kesulitan/kepayahan/kesempitan) jika dikumpulkan semua dalil maka seperti sakit, takut dengan orang kafir, kesibukan yang sangat, hujan deras,

MUDA LALU MENJADI TUA

Gambar
Berapa lama tempo usia kita miliki dan nikmati, tiada yang tahu kecuali Sang Pencipta Kehidupan. Usia kita terlalu singkat, ada yang dimatikan sebelum tua dan jika tali kehidupan putus maka putus jugalah semua amal kita. Jangan sia-siakan usia. Hidup kita harus berkualitas terbaik dalam beribadah, produktif dalam bekerja dan terbaik dalam  berhubungan  dengan Allah dan manusia. Karena kematian bisa datang kapan saja. Apabila telah tiba waktu ajal yang telah ditentukan, mereka tidak dapat meminta penundaan dan tidak pula percepatan sesaat pun.  (QS. An-Nahl:61)

ORANG MISKIN LEBIH DULU MASUK SURGA

Gambar
Orang miskin mendahului orang kaya masuk surga. Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,  “Orang beriman yang miskin akan masuk surga sebelum orang-orang kaya yaitu lebih dulu setengah hari yang sama dengan 500 tahun.” (HR. Ibnu Majah no. 4122 dan Tirmidzi no. 2353. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan) Diterangkan dalam Tuhfatul Ahwadzi (7: 68) sebagai berikut. Satu hari di akhirat sama dengan seribu tahun di dunia . Sebagaimana yang Allah Ta’ala sebutkan,  “Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu .” (QS. Al Hajj: 47). Oleh karenanya, setengah hari di akhirat sama dengan 500 tahun di dunia. Adapun firman Allah Ta’ala. “Dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu tahun ” (QS. Al Ma’arij: 4). Ayat ini menunjukkan pengkhususan dari maksud umum yang sebelumnya disebutkan atau dipahami bahwa waktu tersebut begitu lama bagi orang-orang kafir. Itulah kesulitan yang dihadapi orang-orang kafir,

TULISAN TERAKHIR USTADZ HILMAN ROSYAD

Gambar
Lembutnya nasihat ini. Baca perlahan-lahan dan Sampai Akhir, Insyaa Allah kita akan sadar.  Adalah hal biasa jika kau melihat perahu di atas air, namun bahaya bila melihat air dalam perahu. Maka engkau boleh berada di hati dunia tapi jangan kau tempatkan dunia didalam hatimu.  * Jika kau pernah merasa rugi sesuatu yang tidak pernah kau sangka suatu hari, maka sesungguhnya Allah akan memberimu rezeki suatu hari yang tidak pernah kau kira akan memilikinya. * Optimislah saat segala urusan terasa sulit bagimu, kerana Allah telah bersumpah dua kali. Sesungguhnya sebuah kesulitan bersama kemudahan, sesungguhnya sebuah kesulitan bersama kemudahan. * Kehidupan bertanya kepada kematian: "Mengapa manusia mencintaiku dan membencimu?". Maka maut menjawab: "Kerana kau adalah kebohongan yang indah, sedangkan aku adalah kenyataan yang menyakitkan". * Kita tidak tahu setelah Allah merahmati kita,  apalagi yang boleh membuat kita masuk syurga?. Apakah itu rukuk atau sedekah, atau ai