Postingan

Menampilkan postingan dengan label cinta

CINTA KARENA ALLAH

Gambar
Hanya cinta yang bersemi karena iman dan akhlaq yang mulialah yang suci dan sejati. Cinta ini akan abadi, tak lekang diterpa angin atau sinar matahari, dan tidak pula luntur karena guyuran air hujan. Yahya bin Mu’az berkata: “Cinta karena Allah tidak akan bertambah hanya karena orang yang engkau cintai berbuat baik kepadamu, dan tidak akan berkurang karena ia berlaku kasar kepadamu.” Yang demikian itu karena cinta anda tumbuh bersemi karena adanya iman, amal sholeh dan akhlaq mulia, sehingga bila iman orang yang anda cintai tidak bertambah, maka cinta andapun tidak akan bertambah. Dan sebaliknya, bila iman orang yang anda cintai berkurang, maka cinta andapun turut berkurang. Anda cinta kepadanya bukan karena materi, pangkat kedudukan atau wajah yang rupawan, akan tetapi karena ia beriman dan berakhlaq mulia. Inilah cinta suci yang abadi..

DAHULU CINTA

Gambar
Malam Gak bisa tidur buat pantun aja deh... Banyak orang yang menjadi pilu Tiap nafas teringat selalu Kisah cinta yang terjalin dulu Kini menjadi masa lalu # Bila yang engkau cari emas Pasti sulit engkau rampas Usah engkau cemas Cinta ditangan tak akan lepas # Bila kapak patah digagang Bagaimana bisa tuk menebang Bila cinta telah merasuk tulang Bagaimana bisa rindu ini kubuang --- Pukul 0:45 WIB Jatibening, 8 Agustus 2015

ANTARA IMAN DAN CINTA

Gambar
Sungguh kita takkan pernah sanggup mendaki sampai kepuncak gunung iman, kecuali dengan satu kata "CINTA" Iman kita hanyalah sebuah kumpulan keyakinan semu dan beku, tanpa nyawa tanpa gerak, tanpa daya hidup dan tanpa daya cipta, kecuali ketika ruh cinta meyentuhnya. Seketika ia hidup, bergeliat, bergerak tanpa henti, penuh vitalitas, penuh daya cipta, bertarung dalam mengalahkan diri sendiri, angkara murka atau syahwat. Iman itu laut, Cintalah Ombaknya... Iman itu api, Cintalah Panasnya... Iman itu angin, Cintalah Badainya... Iman itu salju, Cintalah Dinginnya... Iman itu sungai, Cintalah Arusnya... Seperti itulah cinta bekerja ketika kita harus memenangkan Allah atas diri kita sendiri, atau memenangkan iman atas syahwat. Sungguh ini pula yang terjadi pada saudara-saudara kita yang sedang berkurban dan berjuang untuk memenuhi panggilan Allah. Mereka telah memenangkan iman dari syahwatnya. sumber: Serial Cinta Anis Matta